Antara Mitos dan Fakta, Daun Sungkai Mampu Obati Covid19, Ini Faktanya !

Antara Mitos dan Fakta, Daun Sungkai Mampu Obati Covid19, Ini Faktanya !

Bukaransel.com – Wabah pendemi covid19 sangat menghantui masyarakat, berbagai upaya dilakukan hingga memakan makanan yang serba sehat, semua mau dibeli, buah – buahan, vitamin, susu dan lainnya, pertanyaannya ! apakah semua mampu membelinya, jika saja hasil hari ini untuk biaya makan hari ini ? pastinya tidak cukup, apalagi dimasa pandemic saat ini, ekonomi masyarakat drastis turun, bahkan korban PHK pun juga ada, nah sobat ransel, ada kisah yang benar –benar terjadi nih ? yuk simak !.

Saya punya teman namanya Johan, berdasarkan cerita dari beliau, beliau memiliki teman sekelompok temannya yang sudah melakukan rapid tes, hasil rapid tes membuat puluhan orang kaget karena hasilnya reaktif, berbagai macam upaya yang telah mereka lakukan, namun akhirnya menemukan salah seorang teman yang, awalnya juga reaktif, berdasarkan pengalaman yang ia lakukan ternyata ramuan yang diminumnya benar – benar sangat membantu temannya terlepas dari virus covid19 tersebut ! benar saja, setelah ia meminum ramuan tersebut selama satu minggu 3 kali sehari, hasil tes swabnya adalah negatife.

Sebut saja Namanya Diva, selama ia ditetapkan sebagai orang yang hasil tesnya reaktif, Diva sempat gundah tidak tau harus berbuat apa, padahal dalam waktu dekat ia akan dilakukan tes swab, namun atas semangat dan keinginannya untuk sembuh membuat dia bertanya sana sini, bahkan berselancar di dunia maya, untuk mencari obat wabah pandemic covid19 tersebut, cukup lama akhirnya ia bertekat untuk mencoba sebuah ramuan yang terbuat dari rebusan daun sungkai, selain ia dapatkan dari internet cara ini juga ia dapatkan dari teman – temannya, tetapi temannyapun belum ada yang pernah mencobanya, akhirnya iapun memutuskan untuk mencobanya sendiri.

Dengan jumlah ganjil 3, 5, atau 7 lembar daun batang sungkai ia rebus dengan 3 gelas air, direbus sampai menjadi 1 gelas, Diva pun meminum ramuan tersebut selama satu minggu sebanyak 3 kali sehari, bekas rebusan daun tersebut jangan buru – buru untuk dibuang, karena masih bias dimanfaatkan sekali lagi, setelah selama satu minggu ia mengkonsumsi rebusan air daun sungkai, Diva menjalani uji swab, namun selang beberapa hari betapa terkejutnya Diva setelah mendengar hasil uji swab yang ia lakukan, ia tidak menyangka ternyata upaya yang dilakukannya selama ini membuahkan hasil, hasil tes swabnya negatif, atas dasar inilah Diva merekomendasikan menceritakannya kepada Johan.

Kembali ke cerita kita diawal, terhadap puluhan teman – teman Johan yang akan dilakukan uji swab tadi, Johanpun menyarankan teman – temannya untuk mengkonsumsi rebusan daun sungkai tersebut, singkat cerita puluhan temannya yang reaktif tersebut, setelah hasil uji swab yang dilakukan, menunjukkan hasil negatif, mereka sangat gembira setelah mendengar hasil tersebut.

Namun sangat disayangkan, hingga saat ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa daun sungkai mampu mengobati wabah covid19, baik secara medis maupun secara ilmiah, hanya saja rebusan daun sungkai dipercaya dari dulunya daun sungkai digunakan sebagai obat demam, sakit kepala, sakit gigi, asma, bahkan penyakit kulit seperti panu.

Tidak sebatas itu saja, Johan pun merasa penasaran, iapun mencoba rebusan air daun sungkai tersebut, sebagai jaga – jaga saja dari penyebaran wabah covid19, saat Johan mencoba meminum air rebusan daun sungkai tersebut, awalnya memang ragu, tetapi setelah ia mencobanya selama 3 hari, ia merasakan perubahan pada kondisi tubuhnya, Johan merasa lebih vit, sebelumnya Johan sering mengeluhkan migren (sakit kepala sebelah) yang kalau kumat, sakitnya sangat mengganggu, namun usah ia mengkonsumsi air rebusan daun sungkai tersebut, hingga saat ini Johan tidak pernah lagi mengeluhkan sakit migren yang selalu ia alami, bahkan lambungnya juga bermasalah, namun kini hal tersebut tidak ada lagi, kini Johan rutin mengkonsumsi air rebusan daun sungkai.

“Awalnya saya kurang yakin, namun setelah saya mencobanya ternyata rebusan daun sungkai tersebut, semua penyakit yang pernah saya rasakan, hingga saat ini tidak pernah muncul lagi penyakitnya, bahkan selera makanpun enak, apapun lauk nasinya pasti selera” Jelas Johan atas pengalaman ia mengkonsumsi daung sungkai, saat dikonfirmasi.

Obat Herbal Daun Binahong, Mampu Mengobati Penyakit Mematikan, Layak Anda Coba !

Obat Herbal Daun Binahong, Mampu Mengobati Penyakit Mematikan, Layak Anda Coba !


Bukaransel.com – Setelah sebelumnya kita membahas manfaat herbal daun bidara, kini kita akan membahas manfaat daun Binahong yang tidak kalah manfaatnya dengan daun bidara, mungkin sebagia dari anda mengenal dau binahong dan ada yang belum mengetahuinya.

Daun binahong hidupnya menjalar, sama seperti daun sirih, daun binahong memiliki batang merah yang lebut seperti batang daun sirih, cukup sulit untuk menemukannya, populasi binahong banyak di tanam di daerah dataran tinggi dan dataran rendah dibandingkan daerah pesisir pantai.


Didalam penelitian yang dilakukan Universitas Lampung diketahui didalam ekstrak etanol daun binahong mengandung antioksidan total sebesar 4,25 mmol/ 100g pada daun segar dan 3,68 mmol/100g pada daun kering, kandungan tersebut membuat fungsi permeabilitas bakteri terganggu dan akhirnya sel bakteri menjadi kehilangan aktivitas biologisnya, selain itu daun binahong mampu menghambat bakteri E.coli dan S. aureus yang mampu memicu berbagai penyakit salah satunya infeksi saluran kemih, dikutip dari gooddoctor.co.id

Beberapa Manfaat yang terdapat dalam daun binahong :

 

Obat Antiinflamasi

Berdasarkan penelitian yang dilakukan Universitas Lampung memperkuat bahwa manfaat daun binahong sebagai obat antiinflamsi, efek antiinflasi daun binahong lebih rendah jika dibandingkan dengan asam mefenamat yang juga obag antiinflamasi non steroid.

 

Mencegah Diabetes

Rebusan daun binahong dikenal sejak lama sebagai obat diabetes yang digunakan secara turun temurun, dengan dukungan penelitian daun binahong mampu menurunkan kadar gula darah setelah makan, kadar senyawa flavonoid, steroid, dan kumarin dalam daung binahong menjadi pemeran utama, dengan cara menghambat pemecahan dan penyerapan gula pada usus serta meningkatkan produksi dan fungsi hormone insulin.

 

Percepat Kesembuhan Luka Bakar

Manfaat daun binahong dalam mempercepat penyembuhan luka, kandungan Saponin dapat berperan sebagai antiseptik, sehingga dapat mencegah infeksi bakteri yang dapat memperlambat penyembuhan luka. Selain itu, senyawa ini juga dapat mempercepat pembentukan kolagen, Flavonoid dalam daun binahong terbukti efektif mengurangi peradangan terhadap luka sementara dan tannin membantu mengecilkan pori – pori terhadap kulit luka.

 

Meningkatkan Fungsi Ginjal

Daun binahong sangat bermanfaat bagi penderita gagal ginjal, dimana fungsinya memperbaiki sel ginjal pada penderita gagal ginjal setelah mengkonsumsi ekstrak daun binahong hal ini juga telah terbukti dengan beberapa penelitian.

 

Mengobati Hipertensi serta Mencegah Penyakit Jantung

Kandungan ekstrak daun binahong memiliki efek menurunkan denyut jantung serta memperbanyak produksi urin, efek tersebut sama dengan obat hipertensi yang biasanya dikonsumsi, oleh sebab itu ekstrak daun binahong sangat bermanfaat bagi penderita hipertensi, selain itu juga mampu menurunkan kadar kolestrol jahat dan lemak dalam darah, penurunan kolestrol tentunya sangat baik dalam mencegah serangan jantund dan gagal jantung.

 

Mengobati Asam Urat

Banyak penelitian mendukung bahwa daun binahong sebagai obat asam urat yang berasal dari kandungan flavonoid yang mampu menghambat pembentukan asam urat.

 

Jika artikel ini bermanfaat untuk anda baja, apalagi untuk di coba, kapan lagi kita menggunakan pengobatan herbal kalau bukan dari sekarang, sayangi raga anda dari racun – racun kimia yang bukan saja berasal dari obat – obatan tetapi makanan yang kita konsumsi sehari – hari juga sudah terkontaminasi zat – zat kimia. Sah – sah saja jika kita menanam tanaman herbal dirumah, minimal untuk konsumsi sendiri.

Manfaat Daun Bidara, Terutama Rebusan Daun Bidara

Manfaat Daun Bidara, Terutama Rebusan Daun Bidara

Bukaransel.com – Siapa yang tidak mengenal dau bidara, dikenal sebagai obat herbal, namun belum semua orang mengenal daun bidara sebagai obat, salah satu diantaranya adalah daun bidara yang sangat bermanfaat.

Pohon bidara biasanya tumbuh hingga 15 meter dengan batang dan ranting, ranting bidara juga berduri, berikut beberapa manfaat buah bidara yang bermanfaat:

 

Membantu Meringankan Diabetes

Diabetes merupakan penyakit yang banyak diderita, hal ini dikarenakan konsumsi gula yang berlebihan, tidur yang kurang, bahkan penyakit ini berbahaya jika tidak ditangani dengan serius, diabetes bisa menyebabkan komplikasi, perlu dilakukan pengobatan guna menghindari efek komplokasi karena diabetes.

Daun bidara yang mengandung senyawa yang mampu melindungi tubuh dari kerusakan sistem pengaturan kadar gula, rebusan daun bidara mampu menstabilkan kadar gula dan darah.

Sebagai Anti Mikroba

Daun bidara juga bermanfaat sebagai anti mikroba, baik bakteri jamur maupun parasite, beberapa zat aktif yang terkandung didalam ekstrak daun bidara menunjukkan potensi tersebut adalah alkaloid, flavonoid, tannin fenol dan saponi.

 

Melindungi dari Efek Buruk Sinar Matahari

Radiasi matahari yang langsung kekulit bisa menyebabkan kerusakan yang disebabkan radiasi sinar matahari yang mengakibatkan masalah kesehatan kulit seperti sel kanker kulit atau melanoma, daun bidara mampu melindungi dari hal tersebut.

 

Mampu Meredakan Demam

Daun bidara mampu menurunkan suhu tubuh yang tinggi, daun bidara bisa dijadikan alternate terhadap penderita demam tinggi.

Membasmi Kolestrol Jahat dalam Darah

Serat daun bidara bisa menurunkan kolestrol jahat dalam darah, serat tersebut bisa didapatkan dari rebusan air bidara, air rebusan tersebut mampu mengikat kolestrol dalam sistem pencernaan dan membuangnya melalui urine atau fases.

 

Membantu Mempercepat Penyembuhan Luka

Daun bidara juga mampu mempercepat penyembuhan luka, karena didalam daun bidara dipercaya memiliki sifat anti-inflamasi dan anti bakteri yang dapat membantu penyembuhan luka seperti luka sayatan, lecet, atau luka akibat goresan. Selain itu daun tersebut juga memiliki senyawa glikosida yang bermanfaat menyembuhkan luka bakar dan membantu menghilangkan bekas luka pada kulit, serta mampu mempercepat meregenerasi sel kulit.

 

Melancarkan Sistem Pencernaan

Meminum air rebusan daun bidara dapat membantu mengeluarkan berbagai racun dalam pencernaan dan mampu mencegah terjadinya infeksi saluran pencernaan.

 

Meredakan Gangguan Lambung

Yang bermasalah dengan lambung atau penyakit magh, jus daun bidara ataupun rebusan air daun bidara juga mampu untuk mengatasinya.

 

Membantu Mengatasi Masalah Keputihan

Keputihan merupakan masalah yang sering dialami seorang wanita, daun bidara direkomendasikan kepada mereka yang mengalami keputihan, kandungan anti jamur yang terdapat didalam daun bidara mampu mengatasinya dengan cara mencampurkan air rendaman daun bidara untuk membersihkan area tersebut, dilakukan beberapak kali sehari.

 

Mengatasi Wasir

Air rebusan daun bidara mampu meredakan wasir, kamu bisa meminum air rebusan air bidara atau juga bisa dibuat jus. Demi hasil yang maksimal, kamu bisa tumbuk halus daun bidara dan balurkan pada daerah yang terjangkit wasir, dan masih banyak lagi manfaat lain dari air rebusan bidara.

 

Malas Makan Ikan, Ini Manfaat Makan Ikan ?

Malas Makan Ikan, Ini Manfaat Makan Ikan ?


Bukaransel.com - Ikan merupakan sumber protein yang baik bagi tubuh dan otak, mendapatkan ikanpun sangatlah mudah, selain menangkapnya sendiri dengan cara memancing juga bisa didapati di pedagang – pedagan di pasar, tetapi masyarakat banyak memilih makan daging baik ayam, sapi dan lainnya ketimbang mengkonsumsi ikan, tahukah anda manfaat ikan sebenarnya ?

Membantu pertumbuhan Otak dan Tulang Anak

Protein yang cukup tinggi serta mengandung asam lemak omega 3 yang bermanfaat untuk pertumbuhan otak, kalsium, vitamid D, dan fosfor yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang, ikan juga kaya vitamin dan mineral lainnya seperti Vitamin B2, zat besi, zink, yodium, magnesium dan kalium, semuanya membantu pertumbuhan dan perkembangan anak.

Mencegah penyakit jantung

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia merekomendasikan untuk mengkonsumsi ikan sebanyak 2 – 3 kali perminggu, hal ini juga direkomendasikan oleh The American Heart Association agar mengkonsumsi ikan 2 kali dalam seminggu.

Kandungan asam lemak omega 3 dalam ikan sangat baik untuk kesehatan jantung, ikan juga banyak mengandung protein dan vitamin serta mineral yang dapat menurunkan tekanan darah, menurunkan resiko penyakit jantung dan stroke. Penelitian juga menyebutkan bahwa mengkonsumsi ikan yang kaya akan omega 3 mampu mengurangi kadar lemak dalam darah, ikan dimaksud adalah, Ikan Tuna, Sarden, Salmon, Trout dan Makerel.

Mengurangi risiko penyakit Alzheimer

Mengkonsumsi ikan yang dipanggang akan memiliki volume otak dan sel otak yang lebih besar yang berfungsi untuk ingatan dan belajar yang disampaikan pada sebuah peletian, dengan demikian orang yang memiliki sel dan volume otak lebih besar akan memiliki resiko penurunan kognitif dan terserang penyakit Alzheimer yang lebih rendah.

Mengurangi risiko depresi

Dari hasil penelitian omega 3 juga mampu mengurangi resiko depresi dari kandunga asam lemak omega 3 yang terdapat pada ikan, serta mampu mengatasi gangguan mental lainnya.

Juga masih banyak manfaat ikan yang dapat anda rasakan, diantaranya

·         Melindungi mata dari penurunan fungsi karena penuaan.

·         Mencegah penyakit asma pada anak.

·         Menurunkan risiko diabetes tipe 1.

Pada intinya asam lemak omega 3 sangat berberan penting bagi kesehatan pertumbuhan dan perkembangan anak, nah apakah anda masih masih tidak mau makan ikan ? mari bantu proses pertumbuhan dan perkembangan anak dari dalam dengan mengkonsumsi ikan !.

Tahukah Kamu, Sebab Terjadinya Petir

Tahukah Kamu, Sebab Terjadinya Petir


Bukaransel.com – Teman – teman pernah mendengar yang namanya Petir, kilat, atau halilintar ? ini adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan saat langit mulai ditutupi awan dan gelap biasanya disertai kilatan cahaya sesaat yang membuat tulang kita menjadi ngilu, usai kilat sesaat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala alam yang bias dianalogikan dengan sebuah kondensator (penyimpan tenaga listrik) raksasa, saat lempeng pertama berupa awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng keduanya adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud) yang salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, karena pada keadaan tersebut udara mengandung kadar air yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Karena ada awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga bisa terjadi antar awan yang berbeda muatan.

PENELITIAN AWAL
Pada awal penyelidikan listrik melalui tabung Leyden dan peralatan lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil memiliki beberapa kemiripan dengan petir.
Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berusaha mengetes teori ini dengan menggunakan sebuah tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melakukan di Marly di Prancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya. Franklin biasanya mendapatkan kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

RISET MODERN
Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir adalah sebuah discharge dari listrik statis, hanya ada sedikit peningkatan dalam teori ini selama lebih dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari bidang teknik tenaga: jalur transmisi tenaga digunakan dan teknisi ingin mengetahui lebih banyak tentang petir. Meskipun sebabnya diperdebatkan (dan masih berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama jumlah arus dan energi yang terdapat.

AGAR TERLINDUNG DARI PETIR
Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan alam, salah satunya adalah bahaya sambaran petir. Ada beberapa metode untuk melindungi diri dan lingkungan dari sambaran petir. Metode yang paling sederhana tetapi sangat efektif adalah metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor (alat penghantar listrik misalnya seperti besi, kawat dan lainnya) yang dihubungkan dengan pembumian.
Sumber : wikipedia